Corona Indonesia. Pesantren Raudhatus Salaam Jogja, Ponpes modern jogja, pesantren tahfidz jogja
Virus corona hingga kini masih menjadi trending topik di berbagai belahan dunia. Bagaimana tidak, hingga kini korban jiwa terus meningkat. Pahamilah bahwa virus Corona hanyalah penyebab kematian. Tidak perlu berlebihan, tugas kita hanya mempersiapkan bekal menghadapi kematian, karena setiap kita pasti akan mati.
Ya karena ada yang lebih berbahaya dari virus corona, yaitu virus cinta dunia dan takut mati. Virus ini tengah menjangkiti umat islam hampir seluruhnya, ada yang sadar sedang terjangkiti lalu segera bertaubat, namun ada yang tak sadar hingga virus ini membuat dirinya malas tuk beribadah kepada sang pencipta.
Kecintaan pada dunia membuat manusia hanya berpikir materi semata. Ilmu pengetahuan yang tidak didasari iman akan menjerumuskan manusia dan bahkan umat Islam pada keyakinan bahwa semua ada karena terjadi dengan sendirinya. Hingga dapat mencuci otak manusia bahwa yang ada hanyalah apa yang bisa dilihat oleh mata saja. Bukan sesuatu yang abstrak dan tidak bisa dirasakan panca indra.
Selalu mengingat kematian dan mempersiapkannya dengan bekal ketaqwaan akan membuat kita terlepas dari kenikmatan dunia yang menipu. Ketika kehidupan seseorang terfokus pada meraih ketaqwaan, ia tidak akan pernah memikirkan anugerah dunia yang Allah berikan padanya.
Apapun yang ia dapat saat itu baik kekayaan atau kemiskinan, kelapangan atau kesempitan, kesehatan atau sakit, usia muda atau masa tua akan ia gunakan untuk memaksimalkan ketaqwaan. Tidak ada waktu untuk memikirkan atau iri dengan orang yang lebih beruntung darinya soal dunia, sebab memang bukan itulah yang ia cari. Yang ia dambakan hanyalah ketaqwaan di setiap kondisi kehidupan.
In tag: Ponpes modern di jogja, pesantren tahfidz jogja, pondok pesantren di yogyakarta, Pondok bahasa jogja, pesantren modern jogja, ponpes raudhatussalaam jogja
Follow our ig @tarbiyah.generation
Join telegram @generasitarbiyah
#GenerasiTarbiyah #TarbiyahGeneration#AyoTarbiyah #dakwahkreatif #dakwahvisual#designermuslim
sumber: https://www.facebook.com/namakuikii
