8 Pesan KH. Hasan Abdullah Sahal untuk orang tua yang masih enggan memasukan putra/i nya ke pesantren.
1. Terlalu memanjakan anak itu akan menghambat masa depannya. Sebab nanti mereka gak bisa mandiri, gak paham agama, gak ngerti Qur’an, gak punya akhlaq, ujung-ujungnya gak bisa jadi amal jariyahmu kelak kalau kamu telah tiada.
2. Ketika anak mau masuk pondok apalagi menghafal Qur’an gak usah di tangisi. Itu rezeki, kamu harus bersyukur
3. Coba bayangkan jika anak-anakmu hidup di luar sekarang. Apa iya kamu tega setiap jam 4 pagi memaksa mereka untuk bangun Tahajud? Apa iya setiap hari kamu ada waktu menyimak setoran hafalan mereka?
4. Coba lihat dirimu sekarang sudah yakinkah kira-kira sengan sholatmu, puasamu, bisa membuat kamu masuk surga-Nya Allah?5. Jika kamu yakin amalmu bisa menjaminmu masuk surga yo sak karepmu. Urusen anakmu dengan budaya barat yang sekarang lagi trend diluar sana.
6. Anak-anak kecil wes podo pinter dolanan hp buka situs apa saja bisa bangga punya ini itu: baju, sepatu, tas ber-merk, lha pas disuruh ngaji blekak blekuk. Ditanya tentang agama prengas-prenges, arep dadi opo?
7. Kamu hanya dititipi mereka, nanti kamu akan dimintai pertanggungjawaban atas mereka. Kira-kira kalau anakmu lebih bangga kenal artis, lebih bangga dengan benda bermerk, lebih seneng menghafal lagu ora genah, gak kenal Gusti Allah, kanjeng Nabi, gak bisa baca dan paham Al Qur’an, gak ngerti budi pekerti, lha kamu mau jawab apa kelak dihadapan Allah?
8. Apa hakmu menghalangi anak-anakmu lebih dekat dengan pemiliknya dengan jalan tholabul ilmi di lingkungan yang mendukung mereka menjadi lebih arif dan berbudi? Ingat kamu hanya perantara dipinjami, dititipi dan diamanahi.